Keuntungan :
1. CORBA adalah hasil 'kesepakatan' antara sejumlah vendor dan pengembang perangkat lunak terkenal seperti IBM, Hewlett-Packard, dan DEC, yang tergabung dalam sebuah konsorsium bernama OMG (Object Management Group).
2. Keunikan dari CORBA adalah kemampuannya dalam menangani heterogenitas antara client dan server (dalam terminologi CORBA, obyek server dinamakan implementasi obyek (object implementation). Keduanya dapat saja diimplementasikan dalam hardware, sistem operasi, bahasa pemrograman, dan di lokasi yang berbeda, tetapi tetap bisa saling berkomunikasi. Kuncinya ada pada sebuah lapisan software yang disebut dengan ORB(Object Request Broker).
3. CORBA adalah sebuah arsitektur software yang berbasis pada teknologi berorientasi obyek atau Object Oriented (OO) dengan paradigma client-server.
4. Dalam CORBA, spesifikasi interface merupakan hal yang pertama kali dilakukan, layaknya dalam kehidupan nyata di mana sebelum terjadi transaksi, dibuat dulu kontraknya. Spesifikasi interface dibuat menggunakan sebuah bahasa khusus yang bersifat standar yang disebut Interface Definition Language (IDL).
5. CORBA membantu menyederhanakan persoalan dengan menyembunyikan berbagai detail pekerjaan pada level rendah dan heterogenitas sistem dan platform. Lebih lanjut, arsitektur OMA menyediakan sebuah framework pengembangan sistem terdistribusi yang konsisten, sehingga heterogenitas tetap dapat dikelola dengan baik.
Kerugian :
1. CORBA menggunakan referensi obyek agar client dapat mengakses implementasi obyek yang berbeda dan dibuat dengan bahasa yang berbeda.
2. Dengan teknologi berbasis CORBA, OMG mencoba menuangkan visinya tentang aplikasi terdistribusi dalam sebuah arsitektur yang disebut Object Management Architecture (OMA). OMA mengelompokkan jenis-jenis interaksi antar program untuk memudahkan penyediaan dukungan.
3. OMA melakukan strukturisasi dunia aplikasi ke dalam dua kelompok besar: kategori layanan CORBA (CORBA services) dan kategori fasilitas CORBA (CORBA facilities). Layanan CORBA menyediakan fungsi-fungsi dasar yang digunakan oleh hampir setiap obyek dalam berbagai aplikasi. Fungsi-fungsi ini biasanya bersifat generik dan tidak tergantung pada jenis domain aplikasi. Sebagai contoh adalah layanan penamaan (naming service). Bayangkan bila kita memerlukan sebuah layanan tapi tidak tahu ke mana harus mencari server yang menyediakan layanan tersebut. Layanan penamaan dapat membantu kita layaknya sebuah "halaman kuning" (yellow pages); dia bisa menyiarkan direktori layanan yang terdaftar padanya. Karena sifatnya yang generik, layanan penamaan dapat digunakan oleh aplikasi dari berbagai domain.
4. Beberapa contoh perangkat pengembangan berbasis CORBA yang berjalan di Linux antara lain: MICO dari mico.org (bahasa yang didukung: C++), Fnorb dari DSTC, Australia (Python), JacORB oleh Gerard Brose dari Freie Universitat, Berlin (Java), OmniORB2 dari AT&T (C++), serta tak ketinggalan pula ORBit keluaran laboratorium riset RedHat (mendukung bahasa C) yang dipakai dalam proyek Gnome.
5. TAO (The ACE ORB) dari
KESIMPULAN
Pada paper ini cukup banyak dibahas mengenai CORBA itu sendiri, tapi banyak juga informasi mengenai CORBA yang tidak di tuliskan di dalam paper ini. Beberapa informasi mengenai CORBA yang kami dapat kami bandingkan dengan yang ada di paper, dan ternyata pada paper ini tidak dicantumkan mengenai informasi tersebut, sehingga hal ini membuat informasi mengenai CORBA pada paper ini tidak begitu lengkap.
Sedangkan inti pembahasan dari paper ini yaitu mengenai hubungan antara CORBA dengan Real-time System. Pada paper ini telah dijelaskan tentang bagaimana CORBA berjalan pada Real-time Distributed Embedded System. Dipaper ini penulis ingin menjabarkan bahwa CORBA dapat berjalan pada suatu system yang terintegrasi. Penulis juga menjelaskan bahwa pada CORBA itu sendiri dapat dibangun suatu sistem real-time yang ‘berdiri sendiri
REFERENSI
info CORBA berbahasa
Halaman Web Object Management Group (OMG) menyediakan titik akses ke berbagai informasi
tentang CORBA
Situs ini berisi berbagai hal yang berhubungan dengan paradigma berorientasi obyek (OO), termasuk CORBA. Mirror tersebar di berbagai lokasi.
- http://www.cs.wustl.edu/~schmidt/TAO.html
Halaman Web TAO di Washington University
Tidak ada komentar:
Posting Komentar